15 October 2025
PC PMII Lombok Barat Apresiasi Program Swasembada Pangan, Pertanian dan Penegakan Hukum Polres Lombok Barat
Lombok Barat – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Lombok Barat memberikan apresiasi tinggi sekaligus menyatakan dukungan penuh terhadap berbagai program inovatif dan kebijakan strategis yang dijalankan oleh Kepolisian Resor (Polres) Lombok Barat.
Langkah-langkah Polres Lombok Barat dinilai selaras dengan visi pemerintah dalam mewujudkan ketahanan dan swasembada pangan, serta memperkuat kesejahteraan masyarakat melalui program-program sosial dan pemberdayaan ekonomi di tingkat akar rumput.
Salah satu program unggulan yang mendapat perhatian luas adalah “Satu Hari Satu Telur”, di mana setiap personel Polres Lombok Barat secara sukarela menyisihkan satu butir telur setiap hari untuk dikumpulkan dan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan, khususnya anak-anak, lansia, dan keluarga pra-sejahtera. Program ini tidak hanya bernilai sosial, tetapi juga mengandung pesan kemanusiaan dan kepedulian, sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam memperkuat gizi masyarakat.
Tak berhenti di situ, Polres Lombok Barat juga melaksanakan program penanaman jagung di beberapa titik wilayah Lombok Barat sebagai bagian dari dukungan terhadap ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat di sektor pertanian. Melalui kolaborasi dengan masyarakat dan pemerintah desa, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas hasil bumi serta menumbuhkan semangat kemandirian ekonomi masyarakat lokal.
Ketua Cabang PMII Lombok Barat, Ahmad Halimi, menyampaikan bahwa langkah-langkah Polres Lombok Barat tersebut merupakan bentuk nyata dari kepemimpinan yang humanis dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
“Kami dari PMII Lombok Barat sangat mengapresiasi dan mendukung penuh setiap program yang dijalankan Polres Lombok Barat, baik dalam bidang sosial maupun pertanian. Program Satu Hari Satu Telur dan penanaman jagung di berbagai titik di Lombok Barat adalah wujud nyata komitmen kepolisian dalam membantu masyarakat, bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung dan pengayom dalam arti sesungguhnya,” ujar Ahmad Halimi.
Lebih lanjut, Ahmad Halimi menegaskan bahwa sinergi antara aparat kepolisian, mahasiswa, dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan daerah yang aman, produktif, dan sejahtera.
“PMII Lombok Barat meyakini bahwa membangun Lombok Barat tidak bisa hanya dilakukan oleh satu pihak. Diperlukan sinergi, kolaborasi, dan semangat gotong royong antarsemua elemen, baik aparat penegak hukum, pemerintah daerah, organisasi mahasiswa, maupun masyarakat luas,” tegasnya.
“Kami juga melihat Polres Lombok Barat terus menunjukkan kinerja maksimal dalam penegakan hukum. Langkah-langkah tegas yang tetap mengedepankan humanisme menjadi teladan bagi aparat di daerah lain. PMII Lombok Barat siap menjadi mitra kritis dan konstruktif dalam menjaga keamanan, keadilan, serta mendukung program-program yang pro-rakyat,” tambahnya.
Selain itu, PMII Lombok Barat juga mendorong agar program-program berbasis masyarakat seperti penanaman jagung dan pemberdayaan ekonomi lokal terus diperluas ke berbagai kecamatan. Menurut Ahmad Halimi, kegiatan tersebut tidak hanya bermanfaat secara ekonomi, tetapi juga membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya ketahanan pangan dan kemandirian daerah.
Dengan dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk organisasi mahasiswa, tokoh agama, dan tokoh pemuda, PMII Lombok Barat optimis bahwa Polres Lombok Barat dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga stabilitas keamanan sekaligus mendorong pembangunan sosial-ekonomi yang inklusif.
“Kami berharap kerja sama ini terus ditingkatkan. PMII Lombok Barat siap menjadi bagian dari gerakan positif ini, bersama-sama menciptakan Lombok Barat yang lebih maju, aman, dan mandiri,” tutup Ahmad Halimi.